DiagramAlir. Diagram Alir (Flowchart) digunakan untuk membantu analis dan programmer untuk memecahkan masalah dalam pemrograman. Diagram alir adalah gambaran secara grafik yang terdiri dari simbol-simbol dari algoritma-algoritma dalam suatu program, yang menyatakan arah dari alur program. Berikut ini merupakan simbol-simbol yang digunakan 1 Algoritma adalah deretan langkah-langkah komputasi yang mentransformasikan data masukan menjadi keluaran. 2. Algoritma adalah deretan instruksi yang jelas untuk memecahkan masalah, yaitu untuk memperoleh keluaran yang diinginkan dari suatu masukan dalam jumlah waktu yang terbatas. 3. 29 Manakah pada pilihan dibawah ini yang termasuk ke dalam jenis algoritma percabangan ? a. Main b. For do c. Repeat Until d. If else e. Void. 30. Deklarasi yang digunakan untuk mengidentifikasikan data yang nilainya sudah ditentukan dan pasti tidak dapat dirubah dalam program disebut deklarasi a. Deklarasi label b. Deklarasi konstanta c 3 Percabangan. Di sini, bahasa pemograman mulai beranjak ke tingkat lanjut. Struktur bahasa pemograman dapat berupa percabangan yang berarti menginstruksikan pada komputer agar dapat membuat keputusan sendiri berdasarkan pilihan syarat-syarat tertentu. Pengoperasian program melibatkan beberapa peranti keras komputer. Vay Tiền Trả Góp Theo Tháng Chỉ Cần Cmnd. Nurul Huda 17 January 2021 Beranda › Python › Python Dasar › Python Dasar Percabangan If-Else dan Elif 🐍 Python Python Dasar Daftar Isi Apa itu Percabangan? Contoh kehidupan nyata Percabangan Pada Python Blok If Blok if..else Blok if..elif..else Kenapa Pakai elif? Kan Bisa Pakai if saja? Operator-Operator Boolean Percabangan Satu Baris Percabangan Bertingkat Contoh Program Percabangan Python Kode Program Lengkap Pertemuan Selanjutnya Referensi Pada pertemuan kali ini, kita akan mempelajari tentang percabangan if-else pada python, yang mana ia adalah flow-control super dasar yang sangat penting untuk dipahami oleh pemrogram. Sebelum kita mulai ngoding, kita pahami apa pengertian percabangan terlebih dahulu. Apa itu Percabangan? Percabangan –dalam dunia pemrograman– adalah proses penentuan keputusan atau dalam bahasa inggris ini biasa disebut sebagai conditional statement [1]. Konsepnya sederhana kita menginstruksikan komputer untuk melakukan suatu aksi tertentu X, hanya jika suatu kondisi Y terpenuhi. Atau, kita memerintahkan komputer untuk melakukan aksi tertentu A jika suatu kondisi tidak terpenuhi. Premisnya adalah “Jika-Maka”. Contoh Jika nilai siswa lebih dari atau sama dengan 90, maka dia dapat predikat A. Jika nilai siswa lebih dari atau sama dengan 80, maka dia dapat predikat B. Jika nilai siswa lebih dari atau sama dengan 40, maka dia dapat predikat C. Dan seterusnya. Ilustrasi Contoh kehidupan nyata Contoh dari kehidupan nyata yang saya yakin semuanya pernah mengalami, adalah saat mengakses Ketika mengakses facebook dan kita dalam kondisi belum login, kita akan mendapatkan halaman ini Sedangkan jika kita dalam kondisi login, maka kita akan mendapatkan halaman seperti ini Itu adalah contoh di kehidupan nyata di mana jika suatu kondisi terpenuhi, maka suatu aksi akan dijalankan dalam hal ini adalah menampilkan halaman A, dan jika kondisi tidak terpenuhi maka yang ditampilkan adalah halaman B. Bisa kita simpulkan, bahwa di setiap program atau aplikasi, baik yang berbasis web, desktop, mobile, maupun CLI tidak akan pernah lepas dari yang namanya percabangan. Sehingga logika percabangan adalah hal yang sangat dasar dan sangat penting sekali untuk dikuasai ketika kita mempelajari sebuah bahasa pemrograman tertentu. Percabangan Pada Python Dalam bahasa pemrograman python 🐍, syntax atau statement yang digunakan untuk melakukan percabangan adalah if elif dan else Di mana if merupakan kondisi utama, sedangkan elif adalah kondisi kedua atau ketiga hingga ke-x, sedangkan else adalah kondisi terakhir di mana semua kondisi sebelumnya tidak ada yang terpenuhi. Agar lebih paham, kita langsung praktikkan saja 👨🏻‍💻. Blok If Blok kode if pada python, strukturnya seperti ini Bagian kondisi adalah sebuah variabel / atau nilai yang bertipe data boolean. Baik berupa nilai True/False secara langsung, atau pun sebuah ekspresi logika. Jika kondisi bernilai True, maka statements akan dieksekusi oleh sistem. Tulis dan perhatikan kode program berikut if True print'Kode program ini akan dieksekusi' if False print'Kode program ini tidak akan dieksekusi' print'Kode program ini akan selalu dieksekusi karena tidak termasuk pada percabangan' Jika kita jalankan, kode program di atas hanya akan memunculkan output Kode program ini akan dieksekusi Kode program ini akan selalu dieksekusi Kenapa? Karena kondisi if yang kedua tidak bernilai True, sehingga statemen yang ada di dalamnya pun tidak akan pernah dieksekusi oleh sistem. Dan print yang ke-3 akan selalu dieksekusi karena ia berada di luar blok kode if. Ingat bahwa blok kode di dalam python ditentukan oleh indentasi seperti yang telah kita bahas pada Aturan Penulisan Sintaks Python Selain menggunakan boolean secara langsung, kita juga bisa menggunakan ekspresi logika untuk percabangan. Perhatikan contoh berikut if 5 > 10 ❌ print'Nilai 5 lebih dari 10' if 10 > 5 ✅ print'Nilai 10 lebih dari 5' Jika dijalankan, program di atas hanya akan menampilkan output Blok if..else Yang kedua adalah blok if else. Blok if else ini biasa dinamakan percabangan, karena memiliki setidaknya 2 cabang Cabang if Cabang else Perhatikan contoh berikut nilai = 50 print'Nilai anda adalah', nilai, '\n' if nilai >= 70 print'Selamat, anda lulus!' else print'Maaf, anda tidak lulus.' Jika dijalankan, program di atas akan menghasilkan output Nilai anda adalah 50 Maaf, anda tidak lulus. Anda bisa mengganti nilai = 50 menjadi inputan user seperti ini. nilai = intinput'Masukkan nilai anda ' ... Lalu jalankan kembali program di atas. Blok if..elif..else Sebagaimana pohon, cabangnya tidak hanya 2, tapi bisa 3, 4, 5 bahkan lebih. Begitu juga pada logika kita. Kita bisa membuat lebih dari 2 cabang logika. Dan pada python, untuk membuat lebih dari 2 cabang, kita bisa menggunakan blok kode if..elif..else. Agar lebih jelas, mari kita coba praktikkan. Contoh yang paling umum digunakan untuk kasus percabangan if..elif..else adalah menentukan grade nilai suatu siswa. Jika nilainya sekian, dia dapat predikat A. Sedangkan jika nilainya sekian maka predikatnya adalah B, dan seterusnya. Berikut ini rules yang akan kita gunakan Predikat A untuk nilai >= 90 Predikat B untuk nilai >= 80 = 60 = 40 = 90 print'Predikat A' elif nilai >= 80 print'Predikat B' elif nilai >= 60 print'Predikat C' elif nilai >= 40 print'Predikat D' else print'Predikat E' Jalankan program lalu memasukkan angka 80, maka kita akan mendapatkan output predikat B Masukkan nilai 80 Predikat B Kenapa Pakai elif? Kan Bisa Pakai if saja? Oke. Sebelum kita jawab pertanyaan di atas, mari kita coba ubah kode program di atas menjadi menggunakan if semua, tanpa elif sama sekali. nilai = intinput'Masukkan nilai ' if nilai >= 90 print'Predikat A' if nilai >= 80 print'Predikat B' if nilai >= 60 print'Predikat C' if nilai >= 40 print'Predikat D' else print'Predikat E' Jalankan program, lalu coba masukkan angka 80. Sistem akan memberikan kita output seperti berikut Masukkan nilai 80 Predikat B Predikat C Predikat D Kenapa? Karena setiap kali kita membuat blok if, itu artinya kita membuat satu pohon percabangan. Dan pada pemrograman, pohon percabangan selalu hanya mengeluarkan satu kondisi yang terpenuhi. Jika ada lebih dari satu kondisi yang terpenuhi, maka kondisi yang pertamalah yang akan dieksekusi. Tidak semuanya. Oleh karena itu, di kode program yang pertama, kita sejatinya hanya membuat satu pohon percabangan, dan kondisi yang dieksekusi hanya 1, meskipun yang terpenuhi lebih dari 1. Berbeda dengan contoh yang kedua, kita sejatinya sedang membuat 4 buah pohon percabangan, oleh karena itu outputnya pun akan berbeda sesuai dengan banyaknya pohon percabangan yang kita buat. Operator-Operator Boolean Jangan lupa dengan tipe data boolean, operator logika, operator keanggotaan dan lain-lain yang telah kita pelajari pada serial belajar python ini. Pada percabangan if..else, operator logika dan juga tipe data boolean akan sangat sering kita gunakan. Berikut ini contohnya untuk operator keanggotaan buah_yang_tersedia = ['jeruk', 'mangga', 'melon'] buah_yang_dicari = input'Masukkan nama buah dalam huruf kecil ' if buah_yang_dicari in buah_yang_tersedia print'Buah yang anda cari tersedia!' else print'Buah yang anda cari tidak tersedia!' Contoh output ketika saya ketik mangga’ Masukkan nama buah dalam huruf kecil mangga Buah yang anda cari tersedia! Percabangan Satu Baris Pada python, kita bisa menggunakan if..else dalam satu baris. Biasanya, pada bahasa pemrograman lainnya, ini disebut sebagai ternary meskipun python cukup unik dari segi sintaksisnya. Perhatikan contoh berikut nilai = intinput'Masukkan nilai ' status = 'lulus' if nilai >= 70 else 'tidak lulus' printstatus Kode program di atas adalah shortcut dari kode seperti di bawah if nilai >= 70 status = 'lulus' else status = 'tidak lulus' printstatus Percabangan Bertingkat Percabangan bertingkat adalah sebuah istilah untuk if di dalam if. Kalau dalam dunia per-bakso-an, percabangan bertingkat adalah bakso beranak 🤤. Alias di dalam pentol ada pentol yang lainnya 🍢🍢 Silakan coba dan jalankan kode program di bawah ini nilai = intinput'Masukkan nilai ' usia = intinput'Masukkan usia ' if nilai >= 75 if usia < 15 print'Selamat adek, kamu lulus!' else print'Selamat kakak, kamu lulus!' else if usia < 15 print'Mohon maaf dek, coba lagi ya!' else print'Mohon maaf kak, coba lagi ya!' Kode program di atas akan memeriksa terlebih dahulu apakah nilai yang dimasukkan adalah lulus atau tidak. Setelah itu, program akan memeriksa usia, apakah dia akan disapa dengan “kakak” atau kah dengan “adek”. Contoh Program Percabangan Python Selain contoh-contoh yang telah kita coba di atas, teman-teman bisa melihat contoh-contoh lainnya di seri Latihan Program Python. Di situ ada berbagai macam contoh program untuk melatih logika, dan hampir setiap program menggunakan percabangan if-else seperti Angka Terbesar dari 3 Angka Memeriksa Bilangan Ganjil Genap Menghitung Jumlah Huruf Vokal Memeriksa Tahun Kabisat dan lain-lain Kode Program Lengkap Untuk kode program lengkapnya bisa anda dapatkan pada repository github python-dasar. Jangan lupa kasih star ya!⭐🌟 Pertemuan Selanjutnya Alhamdulillah. Kita telah selesai membahas tentang kondisi percabangan pada python. Jika ada yang kurang jelas, jangan sungkan bertanya. Dan.. Pada pertemuan selanjutnya, insyaallah kita akan membahas tentang hal yang sangat penting lainnya pada python yaitu perulangan! Nantikan terus tutorial-tutorial di Jago Ngoding ya, jangan lupa komentar, share, dan like fanspage kami! 🤟🏼 Terima kasih banyak 🖐🏼😁 Referensi [1] – diakses tanggal 16 Mei 2021 Mengangkangi Python Level 1 Ikuti Kursus Cara Paling Cepat Menguasai Bahasa Python. Pengertian Operasi Percabangan Salah satu permasalahan yang pasti akan dijumpai dalam pembuatan program adalah suatu percabangan. Percabangan yang dimaksud di sini tidak lain adalah suatu pemilihan statemen yang akan di eksekusi dimana pemilihan tersebut berdasarkan kondisi tertentu. Di dalam C++, terdapat 2 jenis struktur blok blok program yang digunakan untuk mengimplementasikan suatu percabangan, yaitu dengan menggunakan struktur if dan struktur switch. Struktur if sendiri pada artikel ini akan dibagi menjadi 4 yaitu pernyataan if satu kondisi, pernyataan if dua kondisi / if-else, pernyataan if lebih dari dua kondisi / if-else majemuk dan pernyataan if bersarang / nested if. Statemen-statemen yang ada dalam sebuah blok percabangan akan dieksekusi hanya jika kondisi yang didefinisikan bernilai benar terpenuhi. Artinya jika kondisi bernilai salah tidak terpenuhi, maka statemen-statemen tersebut tidak akan dieksekusi atau akan diabaikan oleh compiler. Untuk memahami konsep percabangan, perhatikan kalimat dibawah ini "Jika Budi mendapat ranking satu maka Budi akan dibelikan sepatu baru" Coba sobat amati, pada kalimat diatas yang merupakan kondisi adalah mendapat ranking satu. Pada kasus ini sepatu baru hanya akan dibeli jika Budi mendapat ranking satu. Sebaliknya, jika tidak mendapat ranking satu, maka sepatu baru pun tidak akan dibelikan. Untuk lebih memahami Operasi Percabangan, Pada kesempatan kali ini kita akan membahas 5 Macam Operasi Percabangan C++, Lengkap Contoh Program Beserta Penjelasannya, dimana contoh program kami buat menggunakan IDE Dev-C++, oke langsung saja mari kita simak. 5 Macam Operasi Percabangan C++ 1. Pernyataan IF Satu Kondisi Seperti yang sudah kita ketahui, pernyataan percabangan dipakai untuk memecahkan persoalan dengan cara mengambil suatu keputusan dari berbagai pernyataan yang ada. Untuk keperluan pengambilan keputusan, Dev-C++ menyediakan beberapa perintah salah satunya adalah if satu kondisi. Pernyataan if satu kondisi mempunyai pengertian, "Jika kondisi bernilai benar, maka perintah akan dikerjakan dan jika kondisi bernilai salah, maka perintah akan diabaikan". Jika kondisi bernilai benar, maka perintah akan dikerjakan. Jika kondisi bernilai salah, maka perintah tidak akan dikerjakan Pengertian tersebut dapat dicerminkan melalui diagram alir berikut ini Diagram alir pernyataan if satu kondisi Struktur If Satu Kondisi Struktur if satu kondisi merupakan struktur yang paling sederhana karena hanya melibatkan sebuah ekspresi yang akan diperiksa. Bentuk umum dari struktur percabangan if satu kondisi adalah sebagai berikut // Jika terdapat lebih dari satu pernyataan / statemen if kondisi{ Statemen/Pernyataan; Statemen/Pernyataan; } // Jika hanya terdapat satu statemen // Dapat ditulis sebagai berikut if kondisi Statemen; Contoh Program dengan Struktur If Satu Kondisi Berikut beberapa contoh program yang menerapkan struktur if satu kondisi seperti yang telah kami jelaskan diatas Contoh Program I dengan Struktur If Satu Kondisi include using namespace std; int main { int bilangan; // Memberikan informasi agar user memasukkan // Sebuah bilangan bulat cout>bilangan; // Program ini merupakan contoh if satu kondisi // Akan menampilkan sebuah teks jika // Bilangan yang dimasukkan > 0 ifbilangan > 0{ cout using namespace std; int main { int bilangan; // Memberikan informasi agar user memasukkan // Sebuah bilangan bulat cout>bilangan; // Program ini merupakan contoh if dua kondisi ifbilangan > 0{ cout using namespace std; int main { int bilangan; // Memberikan informasi agar user memasukkan // Sebuah bilangan cout>bilangan; // Program ini merupakan // Contoh if lebih dari dua kondisi ifbilangan > 0{ cout<<"\nAnda memasukan bilangan Positif\n"; cout<<"Bilangan tersebut adalah "< 60 Then Writeln'Lulus'; Readln; End. Pada contoh diatas, kita akan mencetak kata “Lulus” jika nilai yang kita masukan lebih dari 60. Jika tidak maka program tidak akan mencetak apapun. Bentuk statemen IF...THEN...ELSE.... merupakan pengembangan dari struktur IF.....THEN....... Bentuk statemen tersebut adalah sebagai berikut If kondisi Then Begin …… statemen1; …… End Else Begin ……. statemen2; ……. End; Perintah ini berguna untuk memilih statemen mana yang akan dikerjakan oleh komputer berdasarkan kondisi/syarat yang diberikan. Jika kondisi bernilai benar TRUE maka statemen1 akan dikerjakan. Jika kondisi bernilai salah maka FALSE maka statemen2 yang akan dikerjakan. PENTING Untuk selalu menambahkan tanda titik koma ; di akhir fungsi if. Dari contoh diatas, mari kita sedikit memodifikasi Program Lulus; Uses crt; Var nilai Real; Begin Write 'Jumlah Nilai '; Readln nilai; If nilai > 60 Then Begin Writeln'Lulus'; End Else Begin Writeln'Tidak Lulus'; End; Readln; End. Pada contoh kasus diatas kita akan menggukan kondisi dimana apabila nilai lebih dari 60 maka Lulus, jika tidak kurang dari 60 maka tidak lulus. NESTED IF If Then Else Bersarang IF kondisi 1 THEN begin kode program 1 IF kondisi THEN begin kode program end; end ELSE begin kode program 2 end; IF bersarang atau nested IF adalah penggunaan struktur IF di dalam IF. Kondisi seperti ini sering digunakan untuk kode program yang sudah cukup kompleks. Sebagai studi kasus disini kita ingin membuat program yang menyeleksi lamaran pekerjaan dengan ketentuan laki-laki dan umur dibawah 30 tahun. Program Loker; Uses crt; Var umur Real; jenis char; Begin Write 'Jenis Kelamin l/p '; Readln jenis; Write 'Umur 1-100 '; Readln umur; If jenis = 'l' Then Begin If umur 10. Sedangkan fungsi case of hanya digunakan untuk kondisi dengan tipe char maupun integer, artinya tidak bisa digunakan untuk logika. Demikianlah penjelasan mengenai algoritma percabangan. Jangan lewatkan seri belajar pascal kami.

yang termasuk ke dalam jenis algoritma percabangan adalah